Qs.4 Nisaa':119. dan aku benar-benar akan menyesatkan mereka, dan akan membangkitkan angan-angan kosong pada mereka dan menyuruh mereka, lalu mereka benar-benar memotongnya, dan akan aku suruh mereka (mengubah ciptaan Allah), lalu benar-benar mereka merubahnya". Barangsiapa yang menjadikan syaitan menjadi pelindung selain Allah, maka sesungguhnya ia menderita kerugian yang nyata.
Diriwayatkan dari Abdullah bin Mas’ud RA, dia berkata:”ALLAH mengutuk orang-orang yang mentatu tubuh, orang-orang yang minta ditatu, orang-orang yang mencabut bulu mata, orang-orang yang minta dicabut bulu matanya, dan orang-orang yang merenggangkan gigi, untuk mendapatkan wajah (agar kelihatan menarik), yang mereka itu mengubah ciptaan ALLAH.”
Kata Abdullah bin Mas’ud: Ucapan saya itu sampai kepada seorang perempuan dari Bani Asad yang bernama Ummu Ya’qub yang pandai membaca Al-Qur’an. Dia mendatangi Abdullah bin Mas’ud, kemudian bertanya:
”Apa maksud ucapanmu yang sampai kepadaku bahwa kau mengutuk orang-orang yang mentatu tubuh, orang-orang yang minta ditatu, orang-orang yang mencabut bulu mata, orang-orang yang merenggangkan gigi, yang semuanya itu mengubah ciptaan ALLAH untuk memperoleh wajah (menarik)?”.
Abdullah bin Mas’ud menjawab:”Mengapa aku tidak boleh mengutuk orang yang dikutuk oleh Rasulullah Muhammad SAW yang memang tercantum dalam kitab ALLAH Azza wa Jalla?”.
Perempuan itu berkata:”Aku telah membaca seluruh lembaran mushaf Al-Qur’an, tapi tidak aku temukan itu!”. Kata Abdullah bin Mas’ud:”Sungguh jika kau telah membaca Al-Qur’an pasti engkau menemukannya. ALLAH Azza wa Jalla berfirman (yang artinya):
“Apa yang disampaikan kepadamu oleh Rasul maka ambillah, dan apa yang dilarang oleh Rasul maka jauhilah.” (QS 59 Al-Hasyr:7).
Perempuan itu mengatakan:”Sekarang aku akan memeriksa isterimu apakah dia melakukan perbuatan terkutuk tersebut!”. Kata Abdullah bin Mas’ud: ”Silahkan periksa!”. Kata Abdullah bin Mas’ud: ”Perempuan itu kemudian mendatangi istrinya tapi dia tidak melihat perbuatan terkutuk tersebut.
Kemudian perempuan itu datang lagi kepada Abdullah bin Mas’ud: ”Aku tidak melihat isterimu melakukan perbuatan terkutuk itu.” Kata Abdullah bin Mas’ud: ”Kalau isteriku melakukan perbuatan yang terkutuk itu, tentu aku tidak memperisterinya.” (Hadist Shahih Bukhari No.4866)
Qs.24 Nuur:54. Katakanlah: "Taatlah kepada Allah dan taatlah kepada rasul, ...
Qs.4 Nisaa':80. Barangsiapa yang mentaati Rasul itu, sesungguhnya ia telah mentaati Allah
Qs.3 Ali Imran:132. Dan taatilah Allah dan Rasul, supaya kamu diberi rahmat.
Dan masih banyak lagi ayat lain yang memerintahkan kita agar taat pada apa yang dikatakan oleh Rasulullah Muhammad SAW.
Berdasarkan berita dari The Sun, seorang wanita di Caerphilly baru-baru ini meninggal karena keracunan darah selama dua hari setelah lidahnya ditindik.
Meskipun kisah-kisah menakutkan seperti ini sudah banyak kita dengar, sebanyak 14% penduduk di Amerika menindik tubuh mereka dan hampir seperempat memiliki tatu.
Bagaimana dengan bahaya tatu ini? Ada banyak. Dalam kajian yang dilakukan di England, sebanyak 95 % dari doktor telah melihat komplikasi membuat tatu.
Semua orang tahu tentang resiko hepatitis B dan C-dan mungkin bahkan HIV-dari jarum suntik. Akan tetapi, bagaimana risiko tersebut berhubung kait dengan seni tubuh ini.
Memang, tatu dan tindikan biasanya dikaitkan dengan orang yang tengah menjalani hukuman penjara dengan gigi patah dan berbagai aktiviti yang mengambil risiko seperti penyalahgunaan narkoba dan alkohol yang berkait dengan risiko HIV dan hepatitis. Namun, waktu telah berubah.
Anda harus tahu risiko yang harus ditanggung. Infeksi, contohnya, merupakan salah satu risiko yang harus dihadapi. Sebab, dilaporkan tetanus dan penyebaran zat beracun lainnya setelah "pengeboran" lewat aksi piercing dapat membahayakan jiwa.
Kuman kecil yang berada pada jarum, dapat menyebar ke seluruh tubuh dan menyebabkan infeksi yang mengancam keselamtan jiwa. Bahkan, jika anda menghindari kuman, karya seni tubuh terbaru yang dibuat dari logam atau cat masih boleh mendatangkan bahaya.
Bengkak dan perdarahan adalah kesan yang umum dialami setelah piercing atau tatu. Piercing memakan masa yang lama untuk penyembuhkan. Selain itu, tindikan dan tatu dapat menyebabkan reaksi alahan berupa kemerahan, gatal, dan kekecewaan dalam bentuk pengharapan bahawa ia dapat menghabiskan wang untuk sesuatu yang lebih munasabah.
Tindikan pada telinga pula memberi kesan sampai ke tulang rawan, tindikan pada puting payudara juga dapat menginfeksi suatu implan, sedangkan tindikan pada lidah dapat merosakkan gigi.
Dilihat dari kesan terhadap kesihatan, tatu dapat menimbulkan risiko yang serius.
Menurut Dr. Sriyatti Sengkey, DK, ahli aesthetic, penggunaan jarum untuk tatu sering tidak disteril. Dan jika ini tidak diperhatikan, seni tatu boleh menjadi medium untuk penularan beberapa penyakit seperti hepatitis, penyakit kulit dan bahkan HIV.
Ramai orang juga yang tidak mengetahui kesan yang ditimbulkan oleh tatu. Kulit yang terkena tatu boleh membengkak dan terjadi infeksi, sementara kulit yang sudah terkena tatu sampai pada bagian dermis atau bagian paling dalam kulit, tidak dapat dikeluarkan lagi.
Seseorang yang menindik tatu pada kulit juga dapat terkena MRSA, penyakit kulit yang mematikan. MRSA merupakan jenis bakteria yang tumbuh berkembang melalui penindikan tatu. MRSA adalah jenis staphylococcus yang kebal terhadap methicilin. Penyebaran virus MRSA boleh di lihat dalam bentuk benjolan-benjolan kecil atau kulit yang meradang sehingga menyebabkan terjadinya masalah besar dan berbahaya seperti radang paru-paru dan barah darah.
Pada alat kelamin, jangan pernah mencuba untuk menindik ataupun mentato. Sebab secara semulajadi, pada alat kelamin terdapat pembuluh darah, saraf, dan saluran kencing, di mana semua ini adalah anggota tubuh yang sangat berisiko tinggi jika ditindik.
Bahkan, jika dilihat dari alkitab kristen pun, TATU ITU DILARANG. Ini ayatnya:
Imamat 19:28 Janganlah kamu menggoresi tubuhmu kerana orang mati dan janganlah merajah tanda-tanda pada kulitmu; Akulah TUHAN.
Islam sudah jelas melarang, Alkitab Kristen pun jelas melarang, apakah saudara saudari masih mahu melakukannya hanya demi citarasa dunia?
Untuk inilah Islam datang ke dunia, umat kristen merubah ajaran mereka, mereka mengatakan perjanjian lama telah dihapus, Tatu boleh dilanggar. Padahal sudah dibahas diatas jika hukum taurat tidak pernah dihapus setitik kecil pun oleh Nabi Isa SELAMANYA SAMPAI KIAMAT, TERTULIS JELAS DI KITAB MEREKA.
Islam kembali memurnikan ajaran yang hilang dari umat terdahulu.
Hal diatas jika dilihat dari kesehatan fizikal, bagaimana dengan pengaruh hati & jiwa?
JUSTRU DARI SEGI HATI & JIWA INI LEBIH BAHAYA DARI BAHAYA FIZIKAL DAN KESIHATAN.
Dari segi jiwa, dapat membahayakan kerana:
1. Dapat mengakibatkan sombong
2. Merasa lebih baik, lebih gagah, lebih cantik, lebih dari orang lain.
Iblis jatuh dari darjat pemimpin para Malaikat menjadi terkutuk kerana dirinya merasa lebih baik dari Manusia
Qs.38 Shaad:76. Iblis berkata: "Aku lebih baik daripadanya, karena Engkau ciptakan aku dari api, sedangkan dia Engkau ciptakan dari tanah".
3. Mubadzir
4. Tidak menghargai diri, menyakiti diri
5. Ingkar pada perintah Allah
6. Tatu kadang kala berupa makhluk hidup yang jelas dilarang
Tiada ulasan:
Catat Ulasan